Belakangan ini, kebijakan moneter Amerika Serikat kembali menjadi topik perhatian. Beberapa pendapat menyatakan bahwa pemilihan waktu penurunan suku bunga oleh The Federal Reserve (FED) akan memberikan dampak besar pada pasar, terutama dapat mendorong harga Bitcoin dan aset kripto lainnya untuk naik.
Namun, Ketua The Federal Reserve (FED) Powell menghadapi tekanan dari berbagai pihak. Beberapa kritikus menunjukkan bahwa lingkungan suku bunga tinggi saat ini sedang menekan perkembangan pasar real estat, sekaligus meningkatkan beban pengeluaran bunga pemerintah. Ada yang bahkan berpendapat bahwa suku bunga seharusnya 300 basis poin lebih rendah dari sekarang, percaya bahwa ini dapat menghemat sekitar 1 triliun dolar AS untuk negara setiap tahunnya.
Suara kritik ini mempertanyakan kemampuan penilaian Powell dan kemampuan pengambilan keputusan Dewan Gubernur The Federal Reserve. Mereka berpendapat bahwa The Federal Reserve harus mengambil tindakan yang lebih agresif untuk menghadapi situasi ekonomi saat ini.
Meskipun demikian, The Federal Reserve (FED) harus mempertimbangkan berbagai faktor seperti inflasi, pekerjaan, dan pertumbuhan ekonomi saat merumuskan kebijakan moneter. Penurunan suku bunga mungkin dapat merangsang aktivitas ekonomi, tetapi juga dapat membawa risiko inflasi. Oleh karena itu, proses pengambilan keputusan The Federal Reserve (FED) biasanya hati-hati dan kompleks, dan perlu mempertimbangkan berbagai indikator ekonomi dan dampak jangka panjang.
Seiring dengan perubahan terus-menerus dalam situasi ekonomi, pasar akan dengan cermat memperhatikan setiap langkah The Federal Reserve (FED) dan kemungkinan perubahan harga aset yang menyertainya. Bagaimanapun, arah kebijakan moneter jelas akan terus menjadi salah satu faktor kunci yang mempengaruhi pasar keuangan global.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
13 Suka
Hadiah
13
5
Bagikan
Komentar
0/400
MEV_Whisperer
· 22jam yang lalu
Ada saya, Powell takut apa
Lihat AsliBalas0
PumpAnalyst
· 07-24 06:55
suckers lagi mau炒底? level dukungan saja belum turun sudah berani teriakkan fajar.
Lihat AsliBalas0
GmGnSleeper
· 07-23 16:50
Kok turun suku bunga lagi!
Lihat AsliBalas0
TokenSleuth
· 07-23 16:37
The Federal Reserve (FED) hanya macan kertas
Lihat AsliBalas0
DevChive
· 07-23 16:35
Masih berharap pada Pak Bao yang dapat diandalkan? Bikin ketawa.
Belakangan ini, kebijakan moneter Amerika Serikat kembali menjadi topik perhatian. Beberapa pendapat menyatakan bahwa pemilihan waktu penurunan suku bunga oleh The Federal Reserve (FED) akan memberikan dampak besar pada pasar, terutama dapat mendorong harga Bitcoin dan aset kripto lainnya untuk naik.
Namun, Ketua The Federal Reserve (FED) Powell menghadapi tekanan dari berbagai pihak. Beberapa kritikus menunjukkan bahwa lingkungan suku bunga tinggi saat ini sedang menekan perkembangan pasar real estat, sekaligus meningkatkan beban pengeluaran bunga pemerintah. Ada yang bahkan berpendapat bahwa suku bunga seharusnya 300 basis poin lebih rendah dari sekarang, percaya bahwa ini dapat menghemat sekitar 1 triliun dolar AS untuk negara setiap tahunnya.
Suara kritik ini mempertanyakan kemampuan penilaian Powell dan kemampuan pengambilan keputusan Dewan Gubernur The Federal Reserve. Mereka berpendapat bahwa The Federal Reserve harus mengambil tindakan yang lebih agresif untuk menghadapi situasi ekonomi saat ini.
Meskipun demikian, The Federal Reserve (FED) harus mempertimbangkan berbagai faktor seperti inflasi, pekerjaan, dan pertumbuhan ekonomi saat merumuskan kebijakan moneter. Penurunan suku bunga mungkin dapat merangsang aktivitas ekonomi, tetapi juga dapat membawa risiko inflasi. Oleh karena itu, proses pengambilan keputusan The Federal Reserve (FED) biasanya hati-hati dan kompleks, dan perlu mempertimbangkan berbagai indikator ekonomi dan dampak jangka panjang.
Seiring dengan perubahan terus-menerus dalam situasi ekonomi, pasar akan dengan cermat memperhatikan setiap langkah The Federal Reserve (FED) dan kemungkinan perubahan harga aset yang menyertainya. Bagaimanapun, arah kebijakan moneter jelas akan terus menjadi salah satu faktor kunci yang mempengaruhi pasar keuangan global.