Dialog dengan Vitalik Buterin: Membahas inovasi penggabungan POS Ethereum, Layer2, dan AI

Pada 7 April 2025, di sebuah acara di Hong Kong, pendiri komunitas DappLearning Yan mewawancarai Vitalik Buterin. Berikut adalah konten utama dari wawancara tersebut:

01 Pendapat tentang Peningkatan POS

Yan bertanya kepada Vitalik tentang pandangannya terhadap upgrade POS Ethereum. Vitalik menyatakan:

"Pergerakan harga BTC dan ETH tidak terkait dengan POW dan POS. Apa yang dilakukan dan cara berpikir dari kedua komunitas tersebut sangat berbeda. Untuk harga ETH, satu masalah adalah mungkin ada banyak aplikasi sukses di Ethereum, tetapi nilai yang dihasilkan oleh aplikasi-aplikasi ini mungkin tidak cukup untuk ETH. Ini adalah kekhawatiran banyak orang di komunitas, tetapi sebenarnya ini sangat normal. Misalnya, perusahaan Google telah membuat banyak produk, tetapi lebih dari 90% pendapatannya masih berasal dari bisnis pencarian. Hubungan antara aplikasi ekosistem Ethereum dan harga ETH juga serupa. Kita perlu mendukung lebih banyak aplikasi yang menguntungkan pemegang ETH dan nilai jangka panjang ETH."

02 Arsitektur PBS dan Kekhawatiran Sentralisasi

Mengenai masalah sentralisasi Builder yang mungkin ditimbulkan oleh arsitektur PBS ETH2.0, Vitalik berpendapat:

"Ini adalah masalah filosofi yang penting. Bitcoin dan Ethereum awal memiliki asumsi potensial: membangun blok dan memverifikasi blok adalah satu operasi. Sekarang kita memiliki teknologi baru seperti ZK, DAS, dan lain-lain, membangun dan memverifikasi bisa menjadi tidak simetris. Kesulitan membangun blok mungkin menjadi sangat tinggi, tetapi biaya verifikasi akan menjadi sangat rendah.

Dalam kasus ini, jika ada beberapa supernode di jaringan, kita perlu mempertimbangkan bagaimana mencegah mereka berbuat jahat, seperti serangan 51%, serangan sensor, operasi terkait MEV, dan lain-lain. Untuk serangan 51%, karena proses verifikasi dilakukan oleh Attester, biaya verifikasi sangat rendah, sehingga ambang batas untuk menjadi node konsensus tetap cukup rendah. Untuk serangan sensor, kita memiliki konsep Fossil, yang dapat memisahkan peran memilih transaksi dan mengeksekusi transaksi.

Metode ini lebih kompleks dibandingkan sebelumnya, tetapi dapat memastikan keamanan dan desentralisasi jaringan. Ini juga merupakan tantangan yang kita hadapi.

03 Hubungan Layer1 dan Layer2 serta Arah Masa Depan

Vitalik berpendapat bahwa saat ini ada beberapa masalah pada Layer2:

1. Kemajuan di bidang keamanan tidak cukup cepat. Dia terus mendorong Layer2 untuk upgrade ke Tahap 1 dan Tahap 2.

2. Masalah interoperabilitas antar Layer2. Mereka sedang mengembangkan solusi seperti Open Intents Framework.

3. Waktu penarikan Optimistic Rollup terlalu lama. Ini mendukung metode verifikasi 2/3 OP+ZK+TEE, yang dapat mengurangi waktu penarikan dari 1 minggu menjadi 1 jam.

Untuk peran Layer1, Vitalik menyatakan:

"Jika Layer1 sama sekali tidak memainkan peran, itu berbahaya bagi ETH. Salah satu kekhawatiran terbesar kami adalah: keberhasilan aplikasi Ethereum tidak dapat menjadi keberhasilan ETH. Jika ETH tidak berhasil, itu akan menyebabkan komunitas kami tidak memiliki dana untuk mendukung pengembangan aplikasi putaran berikutnya. Jadi, kami perlu memberikan lebih banyak peran kepada Layer1 dalam beberapa aplikasi."

Dia menyebutkan beberapa solusi untuk meningkatkan skalabilitas Layer1, termasuk eksekusi tertunda, daftar akses blok, dan penetapan harga gas multidimensi. Dengan menggabungkan solusi ini, batas gas Layer1 mungkin dapat ditingkatkan sepuluh kali lipat.

04 Pandangan tentang Kriptografi dan AI

Mengenai perkembangan teknologi kriptografi seperti ZK, MPC, dan FHE, Vitalik menyatakan:

"FHE saat ini memiliki prospek yang baik, tetapi ada satu kekhawatiran yaitu MPC dan FHE selalu memerlukan sebuah komite. Jika komite diserang, sistem akan mengalami masalah. Selain itu, komite perlu selalu online, meningkatkan risiko serangan. Ini membuat saya sedikit khawatir, tetapi banyak aplikasi masih dapat dilakukan, ada kelebihan tetapi tidak sempurna."

Untuk dampak AI, Vitalik berpendapat:

"AI dapat meningkatkan kemampuan semua orang, kadang-kadang juga akan memperkuat beberapa kekuatan sentralisasi. Namun, AI juga memiliki efek demokratisasi. Ia dapat memperkecil kesenjangan antara ahli dan pemula, memberikan kesempatan baru bagi semua orang."

05 Harapan Terhadap Ekosistem Ethereum dan Saran untuk Pengembang

Vitalik kepada pengembang Ethereum mengatakan:

"Sekarang ada banyak peluang baru untuk mengembangkan aplikasi Ethereum. Layer2 telah menyelesaikan masalah TPS, masalah privasi memiliki solusi, AI mengurangi kesulitan pengembangan. Banyak proyek yang sebelumnya gagal sekarang mungkin akan berhasil.

Masalah terbesar dalam ekosistem aplikasi blockchain saat ini adalah dua ekstrem: satu adalah aplikasi yang sangat idealistis tetapi hanya memiliki sedikit pengguna, yang lainnya adalah aplikasi seperti kasino. Kami berharap dapat mengembangkan aplikasi yang disukai pengguna, bernilai bagi dunia, dan memiliki model bisnis yang berkelanjutan.

Sekarang setiap orang memiliki lebih banyak sumber daya dibandingkan sebelumnya, jika Anda memiliki ide yang baik dan dapat melakukannya dengan baik, peluang untuk sukses sangat besar.