Pandangan Visa tentang Perkembangan Masa Depan Stablecoin

Baru-baru ini, Senat AS telah meloloskan RUU GENIUS, yang menandai semakin jelasnya regulasi stablecoin di AS. Chief Strategy Officer Visa, Jack Forestell, menulis tentang pandangan Visa terhadap masa depan stablecoin. Sebagai pemimpin di bidang pembayaran tradisional, pandangan Visa layak diperhatikan.

Momen Penting dalam Sejarah Pembayaran

Forestell percaya bahwa RUU GENIUS dapat menjadi momen penting dalam sejarah pembayaran. Meskipun stablecoin mewakili peluang baru untuk mata uang digital yang dapat diprogram, masih ada jalan panjang untuk mencapai penerapan skala besar. CEO Visa McInerney juga menyatakan, Visa selalu mempersiapkan diri untuk menyambut era stablecoin.

Untuk membangun teknologi pembayaran baru, perlu memenangkan kepercayaan yang luas, yang membutuhkan akumulasi waktu. Stablecoin harus menjadi infrastruktur pembayaran digital generasi berikutnya, perlu diterapkan di tiga tingkat:

1. Tingkat teknis: Memerlukan infrastruktur teknologi yang kuat, dapat diperluas, dan fleksibel untuk menjalankan transaksi besar dengan aman dan andal.

2. Lapisan cadangan: Membangun kepercayaan terhadap nilai dan stabilitas media pertukaran. Stablecoin yang diatur menyediakan solusi untuk ini.

3. Lapisan antarmuka: menyediakan antarmuka yang ada di mana-mana, sehingga peserta mau menggunakannya. Perlu memberikan kepercayaan, aturan, standar, dll. kepada kedua belah pihak dalam transaksi, mencakup miliaran pengguna, dan menyediakan mekanisme pertukaran nilai yang mudah.

Infrastruktur stablecoin itu sendiri tidak dapat menyelesaikan masalah lapisan terakhir. Jika tidak dapat dipopulerkan, stablecoin akan sulit menjadi alat pembayaran mainstream.

Dukungan Visa

Visa telah membangun sistem pembayaran terbesar, teraman, dan paling tepercaya di dunia. Melalui tumpukan "Visa as a Service", memberikan pengalaman pembayaran yang mulus dan aman bagi miliaran pembeli dan penjual di seluruh dunia.

Sejak 2020, Visa telah memfasilitasi hampir 100 miliar dolar transaksi terkait cryptocurrency. Ada 4,8 miliar sertifikat Visa dan hampir 14 miliar token digital di seluruh dunia, yang merupakan metode pembayaran yang paling diterima.

Dengan kemampuan Visa, pengguna tidak perlu khawatir lagi tentang apakah pedagang menerima pembayaran, perlu dompet khusus, biaya Gas, perlindungan privasi, dan masalah lainnya. Sebagian besar konsumen dan bisnis akan terus menggunakan mata uang fiat untuk pembayaran, solusi stablecoin juga akan terhubung ke sistem Visa.

Aplikasi Stablecoin

Stablecoin telah menemukan kecocokan produk di pasar perdagangan cryptocurrency. Untuk pasar yang sedang berkembang, stablecoin masih memiliki peluang penting:

• Menyediakan alternatif dolar bagi pengguna di negara dengan koin kecil, inflasi tinggi, dan kontrol valas.
• Aliran dana lintas batas, seperti remitansi pribadi atau pembayaran perusahaan

Visa akan bekerja sama dengan mitra, memanfaatkan keunggulan mereka untuk mengembangkan skenario baru ini.

Di pasar maju seperti Amerika Serikat, belum jelas apakah pembayaran stablecoin dapat diadopsi secara luas. RUU "GENIUS" memberikan kepastian dalam regulasi stablecoin, dan Visa juga aktif mengembangkan solusi terkait.

Stablecoin perlu waktu untuk benar-benar mewujudkan potensinya, tetapi proses ini sudah dimulai. Skenario aplikasi utama stablecoin mungkin ada di pasar berkembang di luar Amerika Serikat, yang dapat secara signifikan meningkatkan efisiensi keuangan di daerah-daerah ini.