Baru-baru ini, pasar Aset Kripto yang panas kontras dengan pasar TradFi. Bitcoin (BTC) sekali lagi mencetak rekor tertinggi, sementara dolar AS yang merupakan mata uang cadangan utama dunia menghadapi berbagai tantangan. Indeks dolar AS (DXY) turun ke titik terendah dalam sebulan, meskipun kemudian terjadi sedikit Rebound, tetapi apakah Rebound ini dapat bertahan masih diragukan.
Analis pasar umumnya berpendapat bahwa rebound dolar baru-baru ini lebih mirip dengan penyesuaian teknis daripada perubahan mendasar dalam fundamental. Seperti seorang pekerja yang lelah jangka panjang yang sesekali mengambil napas, rebound ini mungkin hanya bersifat sementara. Sementara itu, pemanasan terus-menerus di pasar aset kripto, terutama kinerja kuat Bitcoin, semakin menyoroti pertarungan antara TradFi dan aset digital yang baru muncul.
Namun, tantangan yang dihadapi dolar tidak hanya berasal dari pasar, tetapi juga dari tekanan di tingkat kebijakan. Arah kebijakan moneter Federal Reserve menjadi fokus perhatian pasar. Saat ini, pasar secara umum memperkirakan bahwa Federal Reserve mungkin akan menurunkan suku bunga pada bulan September, dengan harapan ini sudah melebihi 70%. Harapan ini tanpa diragukan lagi memberikan tekanan besar pada dolar.
Selain itu, faktor politik juga mempengaruhi pergerakan dolar AS. Kritik dari kalangan atas terhadap kebijakan Federal Reserve meningkatkan ketidakpastian di pasar, yang selanjutnya melemahkan kepercayaan investor terhadap dolar AS.
Dalam lingkungan keuangan yang kompleks ini, investor perlu menilai risiko dan peluang dengan lebih hati-hati. Interaksi antara pasar keuangan TradFi dan pasar Aset Kripto yang sedang berkembang akan terus membentuk lanskap keuangan global. Dengan mendekatnya pertemuan Federal Reserve pada bulan September, volatilitas pasar mungkin akan semakin meningkat.
Baik tren masa depan dolar AS maupun perkembangan berkelanjutan aset kripto akan memiliki dampak mendalam pada pasar keuangan global. Investor perlu memperhatikan informasi dari berbagai aspek agar dapat membuat keputusan yang bijak di pasar yang penuh ketidakpastian ini.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
12 Suka
Hadiah
12
5
Bagikan
Komentar
0/400
bridge_anxiety
· 10jam yang lalu
Penurunan suku bunga di bulan September? bull datang~
Lihat AsliBalas0
BloodInStreets
· 07-16 08:53
suckers menemani turun, sekali lagi pembantaian akan datang
Lihat AsliBalas0
TopBuyerBottomSeller
· 07-16 08:53
Apakah dolar AS sudah mati dan bisa bangkit kembali?
Baru-baru ini, pasar Aset Kripto yang panas kontras dengan pasar TradFi. Bitcoin (BTC) sekali lagi mencetak rekor tertinggi, sementara dolar AS yang merupakan mata uang cadangan utama dunia menghadapi berbagai tantangan. Indeks dolar AS (DXY) turun ke titik terendah dalam sebulan, meskipun kemudian terjadi sedikit Rebound, tetapi apakah Rebound ini dapat bertahan masih diragukan.
Analis pasar umumnya berpendapat bahwa rebound dolar baru-baru ini lebih mirip dengan penyesuaian teknis daripada perubahan mendasar dalam fundamental. Seperti seorang pekerja yang lelah jangka panjang yang sesekali mengambil napas, rebound ini mungkin hanya bersifat sementara. Sementara itu, pemanasan terus-menerus di pasar aset kripto, terutama kinerja kuat Bitcoin, semakin menyoroti pertarungan antara TradFi dan aset digital yang baru muncul.
Namun, tantangan yang dihadapi dolar tidak hanya berasal dari pasar, tetapi juga dari tekanan di tingkat kebijakan. Arah kebijakan moneter Federal Reserve menjadi fokus perhatian pasar. Saat ini, pasar secara umum memperkirakan bahwa Federal Reserve mungkin akan menurunkan suku bunga pada bulan September, dengan harapan ini sudah melebihi 70%. Harapan ini tanpa diragukan lagi memberikan tekanan besar pada dolar.
Selain itu, faktor politik juga mempengaruhi pergerakan dolar AS. Kritik dari kalangan atas terhadap kebijakan Federal Reserve meningkatkan ketidakpastian di pasar, yang selanjutnya melemahkan kepercayaan investor terhadap dolar AS.
Dalam lingkungan keuangan yang kompleks ini, investor perlu menilai risiko dan peluang dengan lebih hati-hati. Interaksi antara pasar keuangan TradFi dan pasar Aset Kripto yang sedang berkembang akan terus membentuk lanskap keuangan global. Dengan mendekatnya pertemuan Federal Reserve pada bulan September, volatilitas pasar mungkin akan semakin meningkat.
Baik tren masa depan dolar AS maupun perkembangan berkelanjutan aset kripto akan memiliki dampak mendalam pada pasar keuangan global. Investor perlu memperhatikan informasi dari berbagai aspek agar dapat membuat keputusan yang bijak di pasar yang penuh ketidakpastian ini.