Fun fact, Di Indonesia kita diajarkan bahwa belajar untuk menjadi pintar tapi sayang nya tidak diajarkan untuk berpikir kritis.
Lebih lucu nya lagi, kita diajarkan untuk menyerah yang dibungkus dengan kata berserah. Padahal yang ngajarin berserah gtw arti dari kata berserah, lucu memang tapi ini fakta. Sekali lo kritis dan vocal, disekitar lo langsung menganggap lo adalah orang yang problematik bahkan sering dianggap penjahat meskipun yang lo perangi adalah ketidakadilan itu sendiri. Saat lo diperlakukan secara tidak adil disekitar lo langsung nyuruh diam bukan support untuk melawan balik, orang begitu biasa nya adopsi mental dijajah. Contoh? Lo liat aja noh cerita nya timun mas, buto ijo diperlakukan secara tidak adil tapi dia yang dianggap penjahat. Well, sekian dari gua.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Fun fact, Di Indonesia kita diajarkan bahwa belajar untuk menjadi pintar tapi sayang nya tidak diajarkan untuk berpikir kritis.
Lebih lucu nya lagi, kita diajarkan untuk menyerah yang dibungkus dengan kata berserah.
Padahal yang ngajarin berserah gtw arti dari kata berserah, lucu memang tapi ini fakta.
Sekali lo kritis dan vocal, disekitar lo langsung menganggap lo adalah orang yang problematik bahkan sering dianggap penjahat meskipun yang lo perangi adalah ketidakadilan itu sendiri.
Saat lo diperlakukan secara tidak adil disekitar lo langsung nyuruh diam bukan support untuk melawan balik, orang begitu biasa nya adopsi mental dijajah.
Contoh? Lo liat aja noh cerita nya timun mas, buto ijo diperlakukan secara tidak adil tapi dia yang dianggap penjahat.
Well, sekian dari gua.