Proyek Binance Alpha AB Memicu Kontroversi: Pejabat Eropa Berkumpul, Struktur Holding Token yang Tidak Biasa

Baru-baru ini, fokus perhatian pasar berpindah dari kejadian kejatuhan mendadak token ZKJ dan KOGE ke "token Alpha berikutnya yang mungkin mengalami skenario serupa". Banyak orang mengalihkan pandangan mereka ke sebuah proyek bernama AB, yang menarik perhatian tidak hanya karena peringkat volume perdagangan di bagian Alpha di platform trading tertentu, tetapi juga karena beberapa elemen tidak biasa yang terlibat di baliknya.

AB adalah proyek amal yang dibuat oleh organisasi NGO yang mengklaim berkomitmen kepada "teknologi untuk kebaikan". Yang mengejutkan, proyek yang baru saja diluncurkan secara resmi pada 12 April tahun ini, dalam waktu singkat 2 bulan telah menjadi proyek yang diluncurkan di sektor Alpha sebuah platform perdagangan. Yang lebih mencolok, situs web resmi proyek ini dengan jelas mencantumkan nama-nama sejumlah tokoh politik Eropa, termasuk mantan Perdana Menteri Irlandia dan mantan Presiden Serbia.

Menurut sebuah platform data, pada 15 Juni, volume perdagangan sektor Alpha di sebuah platform perdagangan mencapai 777 juta USD, di mana volume perdagangan AB mencapai 65,69 juta USD, menempati peringkat ketiga. Namun, para peserta pasar mulai memperhatikan bahwa valuasi dilusi penuh (FDV) dari token AB mencapai 1,5 miliar USD, angka ini setara dengan beberapa proyek lama seperti CAKE, LIDO, dan S.

Informasi resmi situs web proyek AB bahkan lebih menarik perhatian. Anggota dewan direksi termasuk beberapa mantan pemimpin negara Eropa, dan dewan penasihat senior mengumpulkan hampir 30 pemimpin negara saat ini dan sebelumnya, kepala organisasi internasional, dan para ahli kebijakan dari lima benua. Selain itu, proyek ini juga mengklaim memiliki tim penasihat hukum yang terdiri dari beberapa firma hukum terkenal.

Namun, struktur holding AB Token memicu lebih banyak pertanyaan. Menurut sebuah platform informasi, dompet peringkat pertama AB Token mengendalikan sekitar 97,29% token, sementara alamat dompet platform perdagangan peringkat kedua hanya memiliki 0,71% token. Selain itu, beberapa indikator penting dari kontrak AB Token berada dalam status tidak diketahui, dan akun media sosial resmi juga telah mengalami dua kali penggantian nama.

Meskipun deskripsi teknis proyek AB terlihat canggih, kinerja keseluruhannya lebih mirip dengan proyek-proyek yang dibentuk secara terburu-buru dan cepat-cepat mencari dana pada awal gelombang cryptocurrency. Fenomena ini memicu pertanyaan tentang standar pemilihan proyek di platform perdagangan tertentu, yaitu bagian Alpha.

Dengan munculnya proyek-proyek kontroversial ini, tampaknya platform perdagangan tertentu pada sektor Alpha mulai menyimpang dari tujuan awalnya "melacak proyek Token Alpha", dan perlahan-lahan berubah menjadi permainan di mana kedua belah pihak saling mengambil keuntungan. Dalam situasi ini, jika para investor memilih untuk berpartisipasi dalam perdagangan, mereka perlu sangat berhati-hati; strategi masuk dan keluar dengan cepat mungkin menjadi salah satu pilihan, tetapi sedikit saja kelalaian dapat membuat mereka menjadi pihak yang membayar dalam perayaan ini.