Pasar investasi baru-baru ini akan didominasi oleh perkembangan geopolitik. Investor harus menilai kemampuan diri mereka, memilih untuk beristirahat pada waktu yang tepat, dan menghindari kerugian dana akibat fluktuasi pasar.

Sebagai contoh situasi saat ini, Trump menyebutkan perjanjian yang ditandatangani oleh Inggris dan Amerika Serikat serta menyatakan niat untuk menangguhkan sanksi terhadap Rusia. Tindakan ini kemungkinan besar adalah strategi untuk mengoordinasikan posisi internal selama pertemuan G7 - baik untuk menyatukan aliansi sekutu, maupun untuk mencegah kemungkinan pecahnya konflik nuklir secara tidak sengaja.

Pasar tampaknya terlalu optimis dalam menafsirkan sinyal Iran yang mencari negosiasi. Setelah Trump memperingatkan "semua orang harus meninggalkan ibu kota Iran, Teheran", harga minyak mentah langsung naik, dan pasar cryptocurrency juga mengalami Fluktuasi.

Melihat ketegangan antara Israel dan Iran, jika konflik dapat diselesaikan dengan cepat, itu akan menjadi faktor positif bagi pasar; sebaliknya, jika situasinya terjebak dalam jangka panjang, maka akan menimbulkan tekanan negatif. Ini terutama karena kenaikan harga minyak mentah adalah faktor kunci yang memicu inflasi.

Perlu diwaspadai bahwa inflasi parah seperti di tahun 70-an mungkin akan muncul kembali. Meskipun situasi saat ini tidak sepenuhnya sama dengan sejarah, namun tingkat kesamaannya sangat tinggi, sehingga investor harus tetap waspada.